Kerja bakti adalah tradisi yang sudah lama melekat di masyarakat Indonesia dan menjadi salah satu solusi efektif untuk menjaga kebersihan lingkungan.

Kegiatan ini bukan sekadar aktivitas fisik mengumpulkan sampah atau membersihkan area publik, tetapi lebih dari itu, kerja bakti mencerminkan kepedulian dan tanggung jawab sosial warga terhadap lingkungan tempat tinggal mereka. 

Dengan semangat gotong royong, kerja bakti menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat serta membangun rasa solidaritas dan kebersamaan antarwarga.

Di balik kesederhanaan aktivitasnya, kerja bakti memiliki makna yang mendalam. Pertama, kerja bakti adalah wujud nyata dari gotong royong. 

Semangat kebersamaan ini menunjukkan bahwa kerja bakti bukan hanya tentang membersihkan lingkungan, tetapi juga tentang merajut ikatan sosial antarwarga.

Selain itu, kerja bakti memperkuat rasa keterikatan dalam masyarakat.

Ketika warga berkumpul dan bekerja bersama, mereka tidak hanya sekadar saling mengenal, tetapi juga menjalin hubungan yang lebih erat. 

Diskusi ringan, canda tawa, dan kerjasama yang terjadi selama kegiatan ini menumbuhkan keakraban yang membuat lingkungan menjadi tempat tinggal yang lebih nyaman. 

Dengan keterikatan ini, warga cenderung lebih peduli terhadap lingkungan dan berusaha menjaga kebersihan bersama.

Kerja bakti juga berperan dalam meningkatkan kesadaran warga terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

Melalui partisipasi aktif, warga menjadi lebih peka terhadap masalah kebersihan, seperti pentingnya membuang sampah pada tempatnya dan mengurangi kebiasaan membuang limbah sembarangan. (@admin SID)